Uncategorized

Curiga Ada Orang Ketiga, Suami di Pekanbaru Buat Istri Babak Belur dalam Beroda

Spread the love

Satuan Reserse Melanggar Polresta Pekanbaru menahan Tresno alias AX. Pria 42 tahun pengusaha televisi kabel itu diduga menjalankan kekerasan dalam rumah tangga kepada istrinya, Nur Selviana.

Kepala Polresta Pekanbaru Komisaris Besar Jeki Rahmat Mustika membeberkan, penganiayaan istri itu terjadi pada permulaan Juni sekitar pukul 22.30 WIB di Jalan H Imam Munandar. Korban dianiaya dalam mobil oleh pelaku.

Sebelum dibendung, pelaku suami aniaya istri tersebut sempat diminta keterangan. Terhadap penyidik, tersangka mengakui perbuatan kepada korban yang dinikahi sebagian tahun lalu.

“Tersangka mengakui perbuatannya, memukul menggunakan tangan,” kata Jeki ditemani Kasat Reskrim Komisaris Bery Juana Putra, Selasa petang, 20 Agustus 2024.

Jeki membeberkan, tersangka menggunakan tangan kepada korban berulang kali dengan sistem menampar dan memukul kepala kiri bagian belakang.

“Telah dijalankan visum di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau, tersangka mengaku baru pertama kali menganiaya korban,” ucap Jeki.

Beredar kabar, anak korban dari hasil pernikahannya dengan tersangka tidak https://zonaberita.info/penemuan-mayat-seorang-pria-tergantung-di-flyover-cimindi-bandung/ dapat ditemui. Korban bersikeras berkeinginan berjumpa buah hatinya tetapi tidak pernah dibiarkan tersangka.

“Terkait ini, akan didalami motifnya,” tegas Jeki.

Dalam kasus ini, tersangka dijerat dengan Pasal 44 ayat 2 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 seputar Peniadaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga. Ancaman hukumnya yaitu 5 tahun penjara.

Dipisahkan dari Anak
Sebelumnya, korban Nur Selviana ditemani kuasa hukumnya, Syahrul SH mengaku syok atas kejadian tersebut. Korban juga mengaku dihambat berjumpa dengan buah hatinya oleh pelaku.

Sebelum penganiayaan, korban jalan-jalan malam bersama suaminya atau tersangka pada 8 Juni 2024. Di mobil terjadi cekcok karena tersangka menuding korban dekat dengan pria lain.

“Suami aku cemburu sampai walhasil menjalankan pemukulan ke wajah (dekat mata) dan kepala aku dibenturkan ke besi pintu mobil,” ujar korban.

Korban berhasil keluar dari mobil lalu minta bantu kepada warga. Pelaku lantas tancap gas meninggalkan korban di jalur.

Korban mengaku kerap mengalami kekerasan rumah tangga. Saya paling menyakitkan yaitu larangan berjumpa dengan anak serta tidak diberitahu keberadaan sang buah hati.

” rindu anak aku, sampai saat ini aku tidak dibiarkan berjumpa, aku juga tidak tahu keberadaannya sekarang,” katanya.
ozempic fiyat
,
ozempic 1 mg
,
ozempic türkiye fiyatı
,
semaglutide türkiye fiyatı
,
saxenda fiyat
,
saxenda iğne
,
saxenda iğne fiyat
,
saxenda iğne fiyatı 2024
,
saxenda satın al
,
rüyabet
,
tipobet giriş
,
tipobet güncel giriş
,
sahabet giriş
,
sahabet güncel giriş
,
bahis siteleri
,
güvenilir bahis siteleri
,
deneme bonusu veren siteler
,
casinoper
,
casinoper giriş


Spread the love

About Author